Saturday 8 February 2014

Secuil Terakhir Cerita Syi'ar 2013 Versi Ane[h] ~

Ceritanya...
Buka FB, liat postingan foto-foto di Mesjid Kubah Emas kemarin (^0^)/

Ceritanya...
Sudah satu periode kepengurusan dept. syi'ar 2013/2014 berjalan
Ada perjumpaan dan ada perpisahan...
Ketika sudah berpisah, ingin rasanya nanti ada momen yang diingat
dan biasanya momen itu berupa jalan-jalan bareng, atau kumpul bareng
Tapi, bukan berarti momen lainnya selama bekerjasama dilupakan.

Ceritanya, panjang... banget untuk akhirnya jadi jalan ke Mesjid kubah Emas Depok.
Panjangnya rencana...
dan juga panjangnya perjalanan :D

Ceritanya...
Sudah tiga kali rencana untuk berangkat ke Mesjid Kubah Emas, dua kali rencana gagal dan akhirnya satu rencana akhir terwujudkan. Yeay!

Rencana awal kita mau jalan ke Mesjid Kubah Emas Depok dengan persiapan yang sudah matang. Kegiatan apa saja yang bakal dikerjakan nantinya sudah disusun oleh pak Kadept. Bahkan perjalanan tsb memiliki tema "Ekspedisi 30 juz" (ane tau, ini pasti terinspirasi dari Ikhwah Gaul :p).
Namun....
Manusia berencana, Allah yang menentukan. Ekpedisi 30 juz hanya bisa dilakukan di rumah masing-masing dikarenakan Jakarta sedang musim hujan~
Sedikit terselip cerita di sini.. katanya waktu mau memutuskan jadi atau tidaknya jalan, terjadi sedikit perdebatan antara dia dan dia hhe ^^v (itu hal biasa, maklum)

Ceritanya...
Perjalanan bukan dibatalkan melainkan ditunda maka dibuatlah rencana kedua
Lagi-lagi...
Manusia berencana, Allah yang menetukan. Hujan lagi kanti-kanti.
(direncana kedua ini ane nggak tau karena ane sendiri nggak bisa ikut ^^. Eh, ternyata ditunda lagi)

Akhirnya, ceritanya jalan ke Mesjid Kubah Emas pun terealisasikan. Alhamdulillah.
Tapi dalam perjalanan tsb minus beberapa sahabat syi'ar.

Ceritanya di Mesjid Kubah Emas...
Makan.....
Dapat gantungan kunci syi'ar 2013.....
Shalat.....
Hujan.....
Foto-foto.....
Sharing.....
Foto-foto (lagi).....

Ceritanya mau pulang...
Eh, hujan
Eh, kunci motor pak Kadept. hilang
Eh, akhwat syi'ar nekat pulang padahal nggak tau jalan
Eh, si Ayu kepikiran makai GPS
Akhirnya akhwat dan ikhwan syi'ar pisah pas pulang

Ceritanya diperjalanan pulang akhwat syi'ar...
Eh, beberapa kali salah jalan gara-gara yang megang GPS gaptek (hhe maaf kawan-kawan)
Eh, lewat jalur yang beda banget dari jalur berangkat
Eh, muter-muter
Eh, hujan deras di tengah jalan
Eh, basah-basahan
Eh, ukhti satu ini ngebut banget ngendarain motor. Ane takut ukh -,- duduk miring ini huft.

Ceritanya....
Akhirnya sampai kosan, alhamdulillah.
Senang, capek dan nyeyak tidur dah~








Foto dok.pribadi pak Kadept syi'ar 2013




                                                   

Friday 7 February 2014

Secuil Cerita Syi'ar 2013 Versi Ane[h]~

Suatu momen di FSI Al-Biruni 2013 lalu
Ceritanya menjadi bagian dept. syi'ar FSI Al-Biruni...
Ceritanya bertemu keluarga baru beranggotakan 21 pemuda super...
12 ikhwan dan 9 akhwat, ane salah satunya...

Ceritanya syuro...
Terbentuk proker-proker 1 tahun kepengurusan kedepan...
Ceritanya berawal dari syuro, berlanjut ke ta'aruf kemudian terjalin ukhuwah...

Ceritanya ada senang, haru, tegang, kecewa, konyol, terpukau, kesal, suka, benci, dan lainnya yang tak terungkapkan... (aseeeek~ :p)

Ceritanya proker...
Mulai dari Trendi (Talkshow Keren dan Islami), FSI Peduli sampai IEF (Islamic Engineering Festival)...
Ceritanya...
Dari proker banyak yang diperoleh...banyak yang dipelajari...

Ceritanya...
Alhamdulillah sahabat syi'ar ada yang menemukan teman hidupnya, barakallah ukh Tami ^^

Ceritanya di sini sadar, mulai belajar agama, mulai "tersindir", mulai mengerti akan suatu hal...
Bahwa...
Terimakasih ya rabb, sudah dipertemukan dengan FSI  dan sahabat syi'ar :D

Be better...
Sebagai satu kesatuan dalam organisasi, mari tunjukkan profesionalisme dan solidaritas...

" Sahabat yang beriman ibarat mentari yang menyinari."
________________
" Sahabat yang setia bagai pewangi yang mengharumkan."
________________
" Sahabat sejati menjadi pendorong impian."
________________
"SAHABAT BERHATI MULIA MEMBAWA KITA KE JALAN ALLAH."

Interfood Indonesia JIEXPO 2013 (Postingan telat)

 Assalamu'alaikum (^0^)/ 


 Ada yang tau atau pernah dengar sebuah event  yang namanya "Interfood"? (ah, masak nggak tau? ckckck)
Ok, saya kasih tau kalau begitu~

 Mmmm, kamu! Iya, kamu yang lagi baca blog saya. Tau dengan sebuah film dari Thailand yang menginspirasi buat yang punya cita-cita jadi wirausahawan muda (ehemm, itu saya banget. Nb: wajah tersapu-sapu, eh.. tersipu-sipu maksudnya)? Film yang diangkat dari pengalaman seorang wirausahawan yang sekarang produk usahanya sudah tersebar di luar negara asalnya Thailand dan Indonesia termasuk salah satu negara tujuan ekspor produk usahanya. Bagaimana, sudah ada bayangan kira-kira film yang saya maksud? Apa?!? clue nya masih kurang? Kudate amat sih situ :p. 

(tik...tok...tik...tok)

 Baik, biar nggak kelamaan saya kasih tau jawabannya. Tau produk snack rumput laut berbagai rasa yang banyak dijual di swalayan-swalayan? Nah, itu dia film yang saya maksud.. kok baru ngeh sih -,-". The Billionaire itu dia judul filmya. (saya: eh bentar deh, kok saya kurang yakin ya dengan judulnya. Millionaire atau Billionaire ya??? hehe ^^) (aduh...ini berarti yang kudate siapa ya?)

 Naah, kamu tau judul filmnya. Berarti kamu udah nonton filmnya dong. Ingat nggak? Di film itu ceritanya pas dia datang ke pameran yang membuat dia akhirnya kepikiran untuk beli alat pembuat kacang. Persis kayak gitu tuh bentuk event Interfood Indonesia JIEXPO 2013 kemarin. Kebayang kan bagaimana suasana eventnya?

 Jadi, Interfood Indonesia itu merupakan event food and beverage expo atau nama asingnya pameran makanan dan minuman. (ajegile~ itu mah bahasa Indonesia) (saya: eh! bahasa asing dong.. buat orang Eropa sana itu bahasa asing kan. :p)
Di sana (Interfood Indonesia JIEXPO 2013) banyak banget yang dipamerin, mulai dari alat produksi makanan sampai makanan dan minuman yang sudah diolah. Tapi, kalau saya liat event ini lebih tepatnya bukan ajang pamer makanan dan minuman melainkan ajang pamer alat produksi makanan. Kenapa saya bilang begitu? karena yang dipamerin ya memang alat-alatnya, sedangkan makanan dan minumannya itu contoh dari hasil kerja alat yang dipamerin.
Tes rasa cone dengan es krim nya~ Mau? hanya di Interfood ^^
Dan...kurus banget :(
Contohnya nih, di sana ada yang mamerin alat untuk buat cone (kerupuk es krim). Heh~ nggak tau cone? coba bayangin kue semprong dah, cone mirip tuh dengan semprong. Kalau dibikin perbandingannya 10:12. Baik, kembali ke topik sebelumnya --> Nah, kalau kita samperin stand alat pembuat cone tsb. maka kita bakal dapat cone nya Gratis!
Ada lagi alat lainnya yang dipamerin (nggak afdhal kalau nggak saya sebutin, kan mau berbagi cerita ^^), yaitu: alat untuk membuat donat skala pabrik, alat untuk membuat snow ice atau es serut (mirip-mirip) skala besar, alat untuk buat minuman skala restoran, dll. 
Di salah satu stand kemasan makanan (food packaging)
Di Interfood Indonesia JIEXPO 2013 juga memamerkan makanan seperti: bumbu-bumbu masakan, snack, bahan makanan (tepung, krim untuk cake), kurma asli dari negara asalnya Arab, dll. Terus... hal menarik lainnya di sana ada yang jual kemasan makanan (food packaging) dan stand ini yang lumayan lama saya kunjungi, soalnya nemenin kawan yang tertarik banget beli kemasan di situ. Oh ya, di stand kemasan ini ada satu momen yang bikin saya ciut nyali sedikit. Ceritanya standnya ini stand dari negara Cina otomatis yang jaga orang Cina. Untuk melakukan transaksi di stand ini bahasa yang digunakan pastinya ada dua kemungkinan. Pertama, bahasa Inggris sebagai bahasa internasional dan kedua, bahasa mandarin. Waktu itu bahasa yang saya pakai dua-duanya pertama bahasa Inggris tapi cuma "How much is it?" soalnya cuma itu yang bisa :D. Terus saya nekat coba pakai bahasa mandarin buat tes lapangan ilmu mandarin di SMK dulu. Waktu itu saya maksudnya mau ngucapin terimakasih dalam bahasa mandarin (xie xie) tapi tiba-tiba jie-jie (bahasa mandarin: si mbaknya. Kalau nggak salah ^^) langsung berekspresi kaget gitu. Saya kan jadi nggak enak, takutnya pengucapan saya itu nggak sesuai dengan native speaker mandarinnya, ujung-unjungnya langsung ciut dan kabur dah saya hehe.
Kiri - Kanan: Zahwa, Nine, Naula.
Saya memegang keripik buah yang Enak kanti-kanti!

Eh, saya lupa. Hal-hal yang dipamerin di event ini bukan cuma berasal dari Indonesia aja, tapi juga berasal dari negara lain seperti: Jepang, Thailand, Korea, dll. Untuk makanan yang dipamerin di sana... ada teh hijau dari Jepang dan Thailand, Ramyun kemasan dari Korea, dan makanan tradisional Indonesia beserta hasil olahan industri kreatif Indonesia yaitu keripik buah-buahan (ada keripik nanas, keripik apel, keripik mangga, keripik pepaya). Sedikit disayangkan, untuk makanan dari Indonesia di event ini kurang dieksplor terlihat dari stand-standnya yang letaknya di daerah belakang :( . Seharusnya, walaupun acaranya dari berbagai negara tapi karena Indonesia tuan rumahnya maka punya Indonesia harus lebih diutamakan. 

Sepertinya cukup itu dulu cerita yang bisa dibagi. Eh, ada satu lagi untuk masuk ke event ini kita dikenakan HTM yang lumayan besar untuk ukuran kantong mahasiswa hehe. Tapi alhamdulillah, untuk masuk ke event kemarin saya dan teman-teman Tata Boga dari Universitas Negeri Jakarta mendapatkan undangan jadi~ kita masuknya Gratis! :D. Bagi pembaca yang berminat datang ke event ini bisa tunggu tiap tahun. Event ini diadakan satu tahun sekali (kalau nggak salah) siap-siap cari infonya aja terus.

Akhir cerita Wasalamu'alaikum dan selamat menikmati foto jepretan di event ini ^^. 
Nb: maaf kalau fotonya bukan foto suasana stand tapi foto narsis sedikit :p  

O ya, di event ini jugan ada demo cake decorated. Pendemonya ada cowok sipit imut~ *gagal fokus -_-".
O ya, oya banyak banget oya nya yang belum bisa diceritain saat ini karena saya keburu lupa, maklum postingannya telat heheh. Lain waktu kalau ingat deh diceritain.



Sampai jumpa di Interfood yang akan datang (Amin!)



Anak Tata Boga Lulus, Mau Kerja Apa? Ini Dia Peluangnya. (Part 1)

Sebagian besar orang berpikir bahwa lulusan dari jurusan Tata Boga nantinya akan kerja sebagai koki/ chef/ cook. Tapi tahukah kamu, kalau te...